Berada di sebuah kota apalagi berada di provinsi yang berbeda dari sebelumnya tentu saja akn mengalami banyak sekali adaptasi. Mulai dari bahasa atau dialek, cuaca, budaya, dan tentu saja... makanan. Seperti pada 1999 sialm saat saya pertama kali menginjakkan kaki di Malang, saya mendapatkan kesulitan untuk beradaptasi dengan makanan yan tersedia di Malang. Maklum, saya orang Jawa Tengah asli yang terbiasa dengan makanan asli daerah saya. Jangankan beda provinsi, masakan Karanganyar (tempat asli saya) dengan Pati (tempat tinggal saya) saja sudah banyak perbedaan. Dan bahkan hingga sekarang meski saya tinggal di Pati sampai 6 tahun, masih saja enggan makan beberapa menu masakan asli Pati . Seperti Sayur Kunci (sayur bening tapi di beri bumbu semacam umbi sejenis kunyit,lengkuas, atau temu ireng dan namanya temu kunci.
Di Malang, saya juga mendapatkan kesulitan beradaptasi. Teh manis yang disajikan beberapa kedai makan menggunakan teh wuwur yang aroma melatinya bukan dari melati asli tapi essence. Sehingga aromanya tidak lagi wangi melati namun terasa langu atau wengur. Saos, di Malang saya jarang menemukan saos yang sering disajikan bersama mie ayam yang warnanya orange dengan pedas yang cukup. Saos yang beredar di Malang kebanyakan saos tomat yang warnanya merah semu jambon yang rasanya manis. Ekstrak cabenya kurang. Asinnya pun kurang. Didominasi ekstrak tomat dengan pewarna yang terlalu mencolok.
Berbicara mengenai Mie Ayam. Wah, jangan harap Anda mudah mendapatkan Mie Ayam seperti yang Anda temukan di Semarang, Jakarta atau kota lainnya. Mie Ayam yang ada di Malang adalah Mie Pangsit. Kuah, mie dan bumbunya beda dengan Mie Ayam kebanyakan. Mie Ayam yang mereka sebut Mie Jakarta itu sulit ditemui di Malang. Dulu saya pernah mendapatkannya waktu ke Wajak. Hingga setiap kali ke Wajak, saya sempatkan nyari si tukang Mie tersebut sampai dapat demi rasa kangen saya terhadap Mie Ayam.
Mungkin saja sekarang Mie Ayam sudah banyak yang ada di kota. Begitu juga Bakso. Harapan saya menikmati Bakso asli Solo entah bisa terkabul atau tidak. Sebab, bakso yang ada di Malang adalah bakso pangsit. Modelnya beda dengan bakso Solo kebanyakan. Apalagi jika menggunakan saos merah juga. Wah, bakalan kangen nih sama Bakso Solo. Itu lidah saya yang memang agak rewel mengenai masakan. Tidak akan seperti itu jika Anda yang menikmatinya...Semoga saja.[tri]
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Follow Me :)
Blog Archive
- February 2016 (1)
- March 2015 (1)
- January 2015 (4)
- November 2014 (1)
- September 2014 (7)
- August 2014 (1)
- July 2014 (3)
- June 2014 (3)
- May 2014 (2)
- January 2014 (2)
- March 2013 (2)
- February 2013 (6)
- September 2012 (4)
- August 2012 (4)
- February 2012 (1)
- January 2012 (1)
- October 2011 (1)
- August 2011 (2)
- July 2011 (1)
- June 2011 (4)
- May 2011 (2)
- April 2011 (1)
- March 2011 (1)
- February 2011 (1)
- January 2011 (1)
- December 2010 (1)
- November 2010 (3)
- October 2010 (3)
- August 2010 (2)
- July 2009 (1)
- June 2009 (4)
- April 2009 (2)
- March 2009 (4)
- February 2009 (3)
- January 2009 (6)
- December 2008 (4)
- September 2008 (3)
- July 2008 (1)
- May 2008 (1)
- March 2008 (1)
- February 2008 (2)
- January 2008 (17)
- December 2007 (6)
Labels
ulasan
(38)
politik
(16)
unik
(16)
telekomunikasi
(14)
marketing
(12)
menulis
(12)
capek dehh...
(9)
dari hati
(8)
internet
(8)
perjalanan
(7)
facebook
(6)
malang
(6)
mlm
(6)
anggota dpr
(5)
mlm yang sebenarnya
(5)
visit wonosobo
(5)
peluang usaha
(4)
75 tahun dena upakara
(3)
bisnis
(3)
dieng
(3)
domain
(3)
dropship
(3)
golden life
(3)
peluang usaha dropshipper
(3)
pilpres 2014
(3)
televisi
(3)
wisata wonosobo
(3)
wonosobo tour
(3)
5 langkah penjualan
(2)
anak cacat
(2)
brand development
(2)
fotoku
(2)
herbal pautri
(2)
jokowi-jk
(2)
kerja sampingan
(2)
kerja tanpa modal
(2)
mlm terbaik
(2)
motivasi
(2)
obat kuat
(2)
pemilu
(2)
pemilu 2014
(2)
pengangguran
(2)
penipuan
(2)
prabowo-hatta
(2)
sinetron
(2)
tips mengembangkan merek
(2)
tips semangat
(2)
trik marketing
(2)
wonosobo
(2)
wonosobo costume carnival
(2)
APLI
(1)
MMM Indonesia bangkrut
(1)
MMM kolaps
(1)
Oneng
(1)
T2S penipuan
(1)
WWI
(1)
abal-abal
(1)
aher
(1)
ahmad dhani potong alat
(1)
allure
(1)
anas urbaningrum
(1)
android
(1)
arswendo
(1)
banjarnegara
(1)
bbm
(1)
blackberry
(1)
briefing
(1)
budaya bangsa
(1)
bukan penipuan
(1)
buruh migran
(1)
capres
(1)
carica
(1)
ceria
(1)
dangdut lawas
(1)
dedy mizwar
(1)
deterjen laundry
(1)
dieng tour
(1)
difabel
(1)
direct selling
(1)
email
(1)
film bagus
(1)
franchise
(1)
gabus
(1)
gangnam
(1)
gerhana matahari total
(1)
glam deterjen
(1)
hak usaha
(1)
hak usaha.
(1)
hiburan
(1)
indonesia
(1)
ingon
(1)
investasi bodong
(1)
jokowi
(1)
kayen
(1)
kejajar
(1)
kerja kantor
(1)
kerjaan
(1)
kesaksian produk
(1)
koalisi
(1)
kompasiana
(1)
korupsi
(1)
kuliner khas pati
(1)
laskar gerhana detikcom
(1)
leanet
(1)
lomba
(1)
lpatr dena upakara
(1)
manajemen
(1)
manajemen mutu
(1)
manajemen pelanggan
(1)
market
(1)
mengatasi ejakulai dini
(1)
merek
(1)
merek jiplakan
(1)
merek snack laris.
(1)
merek tiruan
(1)
merry riana
(1)
mimpi sejuta dollar
(1)
mindtalk
(1)
miras oplosan
(1)
mmm
(1)
musik dangdut
(1)
nasi tewel
(1)
nomer cantik
(1)
outlet manajemen sistem
(1)
parta politik
(1)
partai demokrat
(1)
pasutri
(1)
pasutri harmonis
(1)
pati bumi mina tani
(1)
pdi p
(1)
pekerjaan
(1)
pengembangan diri
(1)
penjualan
(1)
penting
(1)
php
(1)
pilkada jabar
(1)
pin bbm
(1)
pin cantik
(1)
pria kuat lama
(1)
pria perkasa
(1)
produk kecantikan
(1)
produk kesehatan
(1)
proposal franchise
(1)
ranchise kuliner
(1)
ranchise laundry
(1)
saya adalah
(1)
sby
(1)
sendratari
(1)
seni tari
(1)
sentigram
(1)
sentimeter
(1)
setieng
(1)
shinta bachir
(1)
siantar top
(1)
sistem franchise
(1)
snack
(1)
sosial media
(1)
suaranews
(1)
sukarno
(1)
supervisor
(1)
survey politik
(1)
tahan lama
(1)
taman plaza
(1)
tamarillo
(1)
tambakromo
(1)
taro
(1)
tator
(1)
teknologi
(1)
tempat kerja
(1)
terong belanda
(1)
testimoni
(1)
tidak bisa GH
(1)
tips keharmonisan rumah tangga
(1)
tips kesehatan
(1)
trik selling
(1)
umkm wonosobo
(1)
waralaba
(1)
womenpreneur
(1)
Total Review
Entri Populer
-
Menjadi seorang Salesman haruslah bersikap menyenangkan di depan pelanggan. Salesman tidak boleh berpenampilan yang membuat pelanggan atau c...
-
Anda penggemar musik dangdut? Suka nonton panggung atau pertunjukan musik dangdut? Kenal dengan penyanyi dangdut panggung era tahu...
-
Empat tokoh daerah berasal dari berbagai latar belakang menerima penganugrahan Adikarya Wonosobo 2012 di Ballroom Kresna Hotel Wonoso...
-
Anda ngeblog? Sepi pengunjung? Hehehe… Saya juga. Blog saya sepi pengunjung karena saya sekarang sombong. Kok bisa? Beberapa bulan terakhi...
-
Bangsa yang besar adalah bangsa yang menjaga budaya serta warisan leluhur. Begitulah banyak orang bijak mengatakan. Menjaga atau bahasa Ja...
-
Begitu santer berita mengenai fatwa MUI tentang golput. Banyak komentar miring dimana-mana, terutama di dunia Golblog (Golongan Bloggers). B...
-
Sore itu Taman Plaza mendapatkan kesempatan berkunjung ke rumah S. Fatma, seorang instruktur senam yang lebih dikenal dengan nama Adin...
-
Kangen dengan orang tuanya, Shinta Bachir pulang kampung. Meski di Jakarta sudah dipenuhi oleh jadwal syuting dan berbagai jadwal aca...
-
Ada yang baru dari fitur BBM. BlackBerry merilis sebuah fitur yang menarik, yakni custom PIN . Gampangnya, kita bisa beli PIN cantik...
-
Setelah di lakukan ujicoba beberapa bulan dan sempat berhenti beroperasi selama sekitar 5 bulan, akhirnya Ceria Internet benar-benar resmi d...
2 comments:
Waah saya bisa 'stress' kalo lama-lama gak ketemu bakso dan mie ayam ala Jakarta. Saos palsunya juga seru, biarpun kita musti ati-ati karena mengandung formalin katanya..
iya nih Diah. Tadi siang aja aku terpaksa makan mie ayam pangsit di sebelah utara lap. rampal sama Bapak2 tentara yang lagi pada lari2. nggak seru meski saosnya udah yang warna orange tapi masih nggak seru kalo nggak yang ala jakarta.
Post a Comment