Pernah lihat Iklan Speedy di TV? Iklan Speedy versi taksi salah tujuan, yang seharusnya ke Airport tapi justru nyasar ke Stasiun Jakarta Kota. Memang sih taksi tersebut sangat cepat hingga tiba dengan segera. Namun si penumpang marah karena tempat tujuan ternyata bukan Airport.
Tapi ternyata hanya kurang dari 30% pemirsa TV yang mengerti Iklan Speedy itu iklan produk apa. Begini ceritanya............
Pada saat iklan tersebut masih sering muncul di TV, suatu ketika ada seorang tetangga yang datang ke tokoku menanyakan apakah aku menjual Speedy disitu. Maksudnya Pak? Tanyaku. Itu lho Mas, Oli Speedy yang iklannya di TV gambarnya mobil balap..... Oli? Tanyaku dalam hati. Tapi demi si Bapak agar tak merasa malu akhirnya aku jawab saja bahwa aku tidak menjual Oli merek Speedy. Mungkin nanti kalau Pertamina sudah merger dengan Telkom. Jawabku dalam hati....
Begitu pula Dhimas, anakku lanang. Dhimas pernah suatu ketika pernah memintaku agar suatu saat jika ia sudah besar di belikan mobil balap merek Speedy.... Speedy? Tanyaku... Iya, Pa. Itu lho yang kayak di TV.... Jawab Dhimas polos.... Lalu aku sebagai Ayah yang bijaksana tentu saja memberinya sebuah jawaban yang mungkin akan menggembirakan....Oooo itu, ya nanti kalu kamu sudah besar sama Papa dibelikan Mobil Balap Speedy. Pasti, yang penting sekarang Dhimas banyak makan, banyak belajar, banyak istirahat. Jangan jajan melulu, jangan main melulu.... Oke?..... Oke deh Pa.... Jawab Dhimas ngeloyor....
Ah, aya-aya wae......
____________________________________________________________________________________
Artikel ini terinspirasi setelah membaca tulisan teman saya Blothong ini.
0 comments:
Post a Comment