Rinso, berasal dari kata "Rinse" yang artinya membilas.
SoKlin, berasal dari kata So Clean, yang artinya begitu bersih.
Daia, berasal dari kata Daya, artinya kekuatan, power.
Wismilak, berasal dari kata Wish Me Luck, artinya doakan aku berhasil (beruntung).
Mie Sedaap, merupakan modifikasi dari kata Sedap. Tetapi kata Sedap tidak bisa digunakan sebagai merek sebuah produk karena Sedap merupakan istilah dalam bahasa keseharian. Sehingga kata "Sedap" tidak dapat dipatenkan sebagai merek berdasarkan Pasal 4 dan Pasal 5 UU Merek.
PT. Siantar Top memproduksi makanan ringan dengan beberapa merek yang sedikit mirip dengan merek lain produk sejenis. Misal, Mie Gemez Enaak Sedap, Desainnya mirip Mie Sedaap. Meski terkesan mendompleng, produk snack ini cukup laris di pasaran.
Produk Siantar Top lain yang mirip dengan produk sejenis adalah Leanet. Produk ini mirip dengan desain Leo Keripik Kentang dari Garudafood. Ada pula Leanet Tator. Font dan kombinasi warna pada tulisan "Tator" dibuat mirip dengan Taro dari Unilever.
Meski memiliki desain yang dibuat mirip dengan kompetitornya, produk Siantar Top sudah mempunyai segmen pasar sendiri. Produk mereka juga laris di pasaran.
Namun, menurut hemat saya lebih baik menciptakan merek dengan lebih mandiri dan berdiri sendiri. Hal ini akan lebih mengukuhkan perusahaan pemilik merek sebagai total fighter.
Salam.